Tinjau Kesiapan Layanan Mudik, Komisi V DPR RI : Layanan Semakin Baik dengan Tiket Online Ferizy, ASDP Harus Terus Tingkatkan Sosialisasi

banner 468x60

Maritim Indonesia — Komisi V DPR RI mengapresiasi persiapan dan koordinasi yang dilakukan PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) dalam menghadapi masa Angkutan Lebaran tahun 2023. Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi V DPR RI Roberth Rouw dalam kunjungan kerja di Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (14/4).

Roberth Rouw menyatakan bahwa perencanaan dan implementasi di lapangan yang telah dilakukan oleh ASDP sudah sangat baik, utamanya terkait layanan e-ticketing Ferizy yang semakin mempermudah masyarakat dalam pembelian tiket ferry secara online.

Read More
banner 300x250

“Saat ini pengguna jasa dapat lebih nyaman dalam menyeberang di pelabuhan, khususnya di Merak-Bakauheni. Namun demikian, ASDP harus terus melanjutkan sosialisasi masif terkait tiket online ini agar masyarakat yang belum tahu dapat merasakan juga kemudahannya dan tidak ada lagi antrean mengular di pelabuhan,” tuturnya.

Roberth juga mengimbau agar para pemudik menjaga kesehatan serta mengantisipasi adanya cuaca ekstrem. “Masyarakat yang akan menyeberang dari Jawa ke Sumatera dan sebaliknya tetap harus berhati-hati dan tetap waspada cuaca ekstrim. Silakan persiapkan waktu agar tidak terburu-buru di hari H. Persiapan penting dimulai dengan memiliki tiket maksimal H-1 sebelum keberangkatan dan ingat bahwa sudah tidak ada penjualan tiket di pelabuhan,” ujarnya.

Roberth juga berpesan agar para penyedia jasa dan stakeholder terkait untuk tetap memberikan pelayanan yang terbaik pada tradisi mudik. Hal ini tentu didasari pada pembatasan arus mudik di tahun pandemi sebelumnya, sedangkan tahun ini telah dicabut aturan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh Presiden akhir tahun lalu sehingga diprediksi akan terjadi lonjakan penumpang pada mudik Lebaran tahun ini.

Pada kunjungan tersebut, Anggota DPR RI Komisi V Hamka Baco Kady juga mengapresiasi pengembangan dan peningkatan layanan yang telah dilakukan oleh ASDP. “Pada dasarnya, dalam perencanaan dan pembangunan yang dilakukan, apabila ada yang masih memerlukan penjngkatan maka perlu koordinasi yang cepat dan pengambilan keputusan yang tepat,” tambahnya.

Direktur Pelayanan dan Komersial ASDP M Yusuf Hadi mengungkapkan kesiapan ASDP menghadapi arus mudik yang diperkirakan akan terjadi lonjakan penumpang.

“Persiapan pada Angkutan Lebaran tahun ini telah kami rencanakan dan koordinasikan lebih awal, diantaranya penambahan kapasitas daya tampung pelabuhan untuk kelancaran trafik di Pelabuhan Merak, peningkatan 1.000 kapasitas lahan parkir kendaraan kecil, serta pembangunan Access Bridge penghubung Terminal Eksekutif ke Dermaga 1 penyeberangan,” jelasnya.

Yusuf Hadi juga menjelaskan bahwa terdapat peningkatan kapasitas layanan pada Angkutan Lebaran tahun ini dengan memusatkan pelayanan untuk seluruh kendaraan roda 2 dan truk golongan VI B yang dialihkan ke Pelabuhan perbantuan Ciwandan dan Bandar Bakau Jaya (BBJ).

Pengendara roda 2 dapat menyeberang dengan menempuh rute Ciwandan-Bakauheni pada tanggal 15-21 April 2023 ditambah rute Ciwandan-Panjang untuk tanggal 19-21 April 2023. Adapun untuk kendaraan truk golongan VB, pelayanan penyeberangan dari Pelabuhan
Merak akan dilayani hanya pada tanggal 15-17 April 2023. Sehingga, untuk yang ingin
menyeberang dari tanggal 18-21 April akan dialihkan menuju Pelabuhan Ciwandan.
Sementara itu, bagi truk golongan VII sampai dengan golongan IX akan dilayani melalui Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ) sejak tanggal 15-21 April 2023. Jumlah kapal yang beroperasi di pelabuhan perbantuan antara lain Pelabuhan Ciwandan sebanyak 11 Kapal RoRo, 2 Kapal ALP, dan 1 Kapal Pelni sedangkan pada Pelabuhan BBJ sebanyak 5 unit kapal.

“Pengguna jasa penyeberangan kapal ferry khususnya di lintas Merak-Bakauheni dan Ketapang-Gilimanuk diwajibkan membeli tiket Lebaran mulai dari sekarang, karena tiket sudah dapat dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan,” ujar Yusuf Hadi menambahkan.

Kini, masyarakat diwajibkan melakukan pembelian tiket melalui aplikasi resmi Ferizy selambat-lambatnya H-1 sebelum tanggal keberangkatan karena sudah tidak ada lagi penjualan tiket di area pelabuhan.

Yusuf Hadi menambahkan, pengguna jasa agar menjaga kondisi kesehatan dan keselamatan, mematuhi rambu, serta mengikuti petunjuk petugas yang diberikan sehingga perjalanan mudik dengan kapal ferry berjalan lancar, aman, tertib dan selamat. (ire djafar)

 

 

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *