Maritim Indonesia – Dalam rangka upaya meningkatkan Kesigapan Pengawasan dan Penegakan Hukum Keselamatan dan Keamanan di Laut yang berstandar Internasional, KPLP Sea and Coast Guard Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (PPLP) Kelas l Tanjung Priok menggelar latihan Boarding Officer KPLP yang dilaksanakan di perairan Banten mulai hari Selasa hingga Jumat (6-9 Agustus 2024).
“Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesigapan petugas pemeriksa kapal dalam melaksanakan tugas pengawasan dan pemeriksaan di laut dengan mengadopsi standar internasional,” kata Kepala Pangkalan PLP Tanjung Priok, Dr. Triono, saat membuka secara resmi Latihan Boarding Officer KPLP tersebut.
Dikatakan juga, latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kesigapan petugas pemeriksa kapal dalam melaksanakan tugas pengawasan dan pemeriksaan di laut dengan mengadopsi standar internasional.
“Yang menjadi istimewa dalam latihan kali ini adalah kehadiran para instruktur berpengalaman dibidangnya yang memiliki kompetensi dan bersertifikat International Mobile Training Team – US Coast Guard, yaitu Bapak Riyadi, Bapak Togar dan Bapak Taris,” ungkap Dr. Triono.
Dr. Triono berharap, kehadiran para instruktur berpengalaman ini dapat memberikan pelatihan terhadap awak kapal patroli yang lebih mendalam dengan praktik terbaik sesuai standar international.
Lebih jauh dijelaskan, selama empat hari para peserta latihan ABK Kapal Patroli KPLP akan dibekali berbagai materi dan simulasi yang relevan dengan tugas boarding officer, seperti:
* Teknik boarding: Cara naik dan turun kapal secara aman dan efektif sesuai standar internasional.
* Prosedur pemeriksaan: Langkah-langkah pemeriksaan dokumen, muatan, dan kondisi kapal dengan mengacu pada regulasi internasional.
* Penanganan pelanggaran: Cara mengatasi berbagai jenis pelanggaran yang ditemukan saat pemeriksaan, termasuk pelanggaran terhadap konvensi internasional.
* Keamanan dan keselamatan: Prosedur keselamatan kerja selama melakukan boarding, dengan penekanan pada penggunaan alat pelindung diri yang sesuai.
“Dengan melibatkan instruktur bersertifikat International Mobile Training Team – US Coast Guard, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pelatihan dan memastikan bahwa petugas kami memiliki kompetensi yang setara dengan standar internasional,” ujar Dr. Triono .
“Hal ini sangat penting untuk menjaga keselamatan dan keamanan pelayaran di perairan laut dan pantai Indonesia,” tambahnya.
Menurutnya, latihan ini tidak hanya melibatkan materi teori, tetapi juga simulasi praktek di lapangan. Para peserta akan dilatih untuk melakukan boarding pada kapal yang telah disiapkan sebagai objek latihan. Kemenhub, Ditjen Hubla melalui Pangkalan PLP Tanjubg Priok berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik dan menjaga keamanan dan keselamatan pelayaran di perairan Indonesia.
“Dengan pelatihan yang intensif dan berkelanjutan, diharapkan para boarding officer dapat menjalankan tugasnya dengan profesional dan mampu mendeteksi serta mencegah berbagai bentuk pelanggaran dan penegakan hukum dilaut,” pungkas Dr. Triono. (ire djafar)