Maritim Indonesia – PT Pelindo Solusi Logistik (“SPSL”) selaku Subholding Pelindo di bidang logistik dan hinterland development turut serta dalam Forum Diskusi antar stakeholders yang dikemas dalam Ngobrol Santai bertempat di Hotel Sunlake Waterfront Resort & Convention Jakarta baru-baru ini, Selasa (2/7).
Acara Ngobrol Santai yang bertema “Mewujudkan Efisiensi Logistik Nasional” ini diinisiasi oleh Indonesia Port Editors’ Club (IPEC) dan diharapkan menjadi ajang interaktif serta solutif guna mengidentifikasi kendala kelancaran arus barang agar terwujud layanan logistik yang efektif dan efisien.
Pada acara tersebut, Direktur Utama SPSL Joko Noerhudha mendapat kesempatan untuk menjadi narasumber dengan topik “Upaya Membangun Port-Hinterland Connectivity”.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini, karena untuk mewujudkan efisiensi distribusi logistik Nasional merupakan tantangan bersama, baik bagi para pemangku kepentingan maupun para pelaku logistik. Kita semua harus menjalin kolaborasi dan sinergi yang baik, agar tujuan kita bersama yakni efisiensi distribusi logistik nasional dapat terwujud,” ujar Joko Noerhudha.
Acara Ngobrol Santai tersebut dibuka oleh Kasubdit Pelayanan Jasa dan Kepelabuhanan Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan, I Komang Wisnu Dananjaya, dan turut hadir sebagai narasumber pada acara tersebut, Yukki Nugrahawan Hanafi (Ketua FIATA regional Asia Pasifik), Asmari Heri (Praktisi Shipping), Akbar Djohan (Ketua Umum DPP ALFI), Wakil Ketua Umum DPP Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (APTRINDO) Tata Djuarsa, dan Sekjen DPP APBMI AJD Korompis.
“Bagi pelaku usaha logistik, efisiensi logistik transportasi selalu menjadi perhatian nomor satu. Karena itu pelaku usaha membutuhkan interaksi yang sederhana dan integrasi,” ujar Komang Wisnu dalam sambutannya yang mewakili Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub, Antoni Arif Priadi.
Menurutnya, hal ini merupakan tantangan bersama bagi para pemangku kepentingan dan sangat membutuhkan dukungan dan kolaborasi dalam platform logistik pemerintah, yang di integrasikan dalam satu sistem yang efisien.
“Salah satu upaya yang dilakukan Pelindo dalam penurunan biaya logistik adalah dengan meningkatkan performa layanan kepelabuhanan yang dapat mempersingkat waktu berth turn round sehingga dapat meningkatkan waktu siklus berlayar, hal ini diharapkan dapat berkontribusi pada penurunan biaya logistik.” tutup Joko Noerhudha. (red)
idj / idj