Maritim Indonesia – Executive General Manager (EGM) PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Tanjung Priok, Adi Sugiri, menghadiri dan melaksanakan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan tentang “Kerjasama Pelayanan, Pengawasan, dan Penataan Antrian Angkutan Peti Kemas/Barang dari dan ke Pelabuhan, Depo Peti Kemas dan Pool Truk, serta Arus Moda Transportasi Angkutan di Wilayah Kota Administrasi Jakarta Utara, yang berlangsung di Kantor Walikota Administrasi Jakarta Utara, Selasa (27/8).
Acara yang resmi dibuka oleh Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim, diawali dengan penayangan video singkat yang menggambarkan kondisi lalu lintas dan pergerakan barang di sekitar Pelabuhan Tanjung Priok.
“Proses penyusunan kesepakatan kerjasama ini memerlukan waktu yang cukup panjang, yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan dan perwakilan masyarakat untuk bersama-sama terlibat dalam penataan dan keselamatan arus transportasi di wilayah Tanjung Priok,” kata Ali Maulana Hakim dalam sambutannya.
Dia berharap bahwa dengan penandatanganan kesepakatan ini, masyarakat dan pelaku usaha di Jakarta Utara, khususnya di Tanjung Priok, dapat merasakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman.
PT Pelabuhan Indonesia, khususnya Regional 2 Tanjung Priok, mendukung penuh upaya-upaya untuk meningkatkan keselamatan dan kelancaran arus kendaraan di wilayah Jakarta Utara, terutama di sekitar Tanjung Priok.
“Kami sangat mendukung semua upaya untuk peningkatan keselamatan dan kelancaran arus kendaraan, khususnya di sekitar Pelabuhan Tanjung Priok. Kami selalu memahami keberadaan pelabuhan berdekatan dengan lingkungan masyarakat, sehingga kami selalu berupaya ikut mendukung kegiatan masyarakat,” kata Adi Sugiri.
Hadir dalam acara penandatanganan tersebut adalah perwakilan Polres Jakarta Utara, Direktur Utama PT Kawasan Berikat Nusantara, Ketua DPD Aptrindo, Ketua DPW ALFI/ILFA, Ketua DPU Organda/Angsuspel, Ketua DPD Klub Logindo, Ketua DPW Asdeki, dan Ketua Komite Masyarakat Pengawas Pelabuhan. (ire djafar)